Menparekraf Sambut Kedatangan Wisman Pertama di Tahun 2023

Wisman pertama 2023
Menparekraf didampingin Wagub Bali sambut wisman pertama di tahun 2023. (Image: Kemenparekraf)
  • TAHUN Baru 2023 diharapkan membawa harapan baru bagi sektor pariwisata Indonesia
  • Pada tahun 2023 ini, Kemenparekraf menargetkan kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 7,4 juta dan 1,2—1,4 milyar pergerakan wisatawan domestik

Pada tanggal 1 Januari 2023, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menyambut wisman pertama di tahun 2023.

Mereka adalah dua orang wisman asal Toronto, Kanada, yang tiba di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, dengan menggunakan pesawat Korean Air dari Incheon, Korea Selatan.

“Atas nama pemerintah, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif mendapatkan kehormatan menerima kunjungan wisatawan mancanegara. Adalah pasangan dari Toronto, mereka akan satu bulan di Indonesia mengunjungi Bali beberapa tempat dan mereka akan diving. Setelah itu mereka juga akan ke Yogyakarta dan beberapa destinasi lainnya,” kata Menparekraf, Sandiaga Uno, di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, Minggu dini hari (Jan 1).

Selain pasangan suami istri tersebut, juga ada beberapa wisatawan dari Korea Selatan yang disambut dengan hangat. Menparekraf Sandiaga yang didampingi Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati memberikan kalungan bunga dan suvenir.

“Selain dari Toronto, ada beberapa pasang wisatawan dari Korea Selatan. Jadi 1 Januari 2023 ini mudah-mudahan setelah PPKM diakhiri akan menjadi lembaran baru dari pariwisata Indonesia,” kata Sandiaga.

Pada tahun 2023 ini, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif memasang target yang cukup tinggi. Kunjungan wisatawan mancanegara diharapkan dapat mencapai angka 7,4 juta dan wisatawan nusantara mencapai 1,2-1,4 miliar pergerakan.

Bali sebagai salah satu destinasi unggulan di Indonesia yang sudah dikenal karena reputasinya di dunia diharapkan dapat menopang target tersebut dengan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 4 juta.

“Kita berharap Bali khususnya bisa di angka 4 juta. Tahun ini target (wisman ke Bali) yang awalnya 1,8 tercapai dengan 2,2 juta,” kata Sandiaga.

Guna mencapai target tersebut, Kemenparekaf bersama pihak-pihak terkait akan berusaha maksimal dengan menyiapkan berbagai program. Khususnya pada pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan dengan nature dan culture sebagai daya tarik.

“Juga peningkatan aksesibilitas, penambahan atraksi, terutama even. Even-even besar di tahun 2023 ini banyak (terkait) olahraga ada FIFA World Cup U-20, di Bali ada World Beach Game, di Jakarta ada FIBA World Cup. Jadi ini yang nanti akan kita gunakan strategi untuk menopang peningkatan jumlah wisatawan mancanegara,” kata Sandiaga.

Sumber: Siaran Pers Kemenparekraf

 

Related posts