Palem Kakul: Sajian Keong Sawah Berbumbu Manis

  • Whatsapp
Palem Kakul
Palem Kakul. (Dok. Nusaweek)
banner 468x60
  • KEONG sawah juga bisa dibuat menjadi aneka sajian kuliner. Bahan bergizi ini sangat bermanfaat bagi kesehatan.
  • Berikut ini adalah salah satu hidangan dari keong sawah yang bernama palem kakul.

Harta karun berupa makanan tradisional yang kaya hampir tidak pernah ada habisnya untuk dijelajahi. Makanan-makanan tersebut sering disajikan pada acara-acara kuliner dan dilestarikan oleh beberapa restoran yang menyediakan makanan khas lokal.

Salah satunya adalah sajian kuliner berbahan dasar keong sawah. Bahan berkhasiat ini bisa dibuat menjadi palem kakul atau siput sawah berbumbu kelapa parut yang manis. Selain siput, dalam khazanah masakan Bali juga palem dengan bahan lain seperti kepiting dan udang.

Konon, mengonsumsi sajian keong sawah ini bisa memberi manfaat untuk menurunkan kolesterol, mengatasi diabetes, mengobati ambeien, menyehatkan rambut, mengatasi jerawat dan merawat kesehatan kulit, memperkuat kekebalan tubuh dan beberapa manfaat lainnya.

Bahan: 200g daging siput—bagian kepalanya saja (direbus), kelapa parut (1/4 butir), 1 sdm gula aren dan daun pisang untuk pembungkus

Bumbu: 6 siung bawang merah, 3 siung bawang putih, 2 cabe kecil, 1 cabe besar, 1 sdt garam, 1 iris kunyit, 1 iris lengkuas, 1 sdt merica bubuk, 1 sdt ketumbar

Cara memasak:

  • Daging siput yang sudah dibersihkan dipotong kecil-kecil. Taburi dengan garam untuk menghilangkan lendir dan membersihkannya sekali lagi.
  • Semua bumbu (kecuali garam, merica, gula aren dan ketumbar) dihaluskan atau ditumbuk halus.
  • Kelapa parut kemudian dicampur rata dengan daging siput, bumbu halus, garam, merica, ketumbar dan gula aren.
  • Bungkus 1 sdm adonan di atas dengan daun pisang. Saat pembungkusan ini selesai, kukus selama sekitar tiga puluh menit. Angkat dan siap disajikan.
banner 300x250

Related posts

banner 468x60