- BERSEPEDA kini digemari kembali di tengah pandemik Covid-19. Selain untuk menjaga kesehatan, bersepeda juga menjadi selingan yang menyenangkan.
- Manapun rute yang dipilih, entah di pegunungan, pedesaan atau pantai, masing-masing menawarkan keunikan tersendiri
Menikmati keindahan alam Pulau Bali bisa melalui berbagai aktivitas wisata. Salah satu yang menantang dan menyenangkan adalah dengan wisata bersepeda atau gowes di Bali. Sejak pandemik Covid-19, banyak anggota masyarakat lokal yang mulai menggemari wisata bersepada.
Sebelumnya, wisata bersepeda ini lebih banyak dinikmati oleh wisatawan asing. Ada juga wisata bersepeda oleh komunitas sepeda ontel yang pernah ada musimnya. Namun saat ini, muncul lagi tren bersepeda dengan tujuan memelihara stamina tubuh di tengah pandemik dan juga menjadi selingan di tengah bekerja dari rumah (WFH).
Saat berwisata di Bali Anda dapat menikmati panorama pegunungan dan sejuknya udara di Kintamani dengan membeli paket wisata bersepeda. Pilihlah salah satu rute yang melintasi pemandangan sawah terasering di kawasan Desa Wisata Ubud. Anda juga bisa menyewa sepeda sendiri dengan mengambil jalur mandiri sehingga bisa menjelajahi desa-desa seni di daerah ini dan berswafoto di banyak lokasi.
Berwisata sepeda di Ubud Anda dapat menikmati sensasi seperti film terkenal Hollywood yang berjudul “Eat, Pray, Love.” Julia Roberts sebagai pemeran utama dalam film tersebut juga bersepeda untuk menyusuri keindahan desa seni Ubud yang terkenal itu.
Selain di dataran tinggi atau kawasan Bali Tengah seperti Ubud, Anda juga bersepeda kawasan pantai di Pantai Sanur. Dengan menyewa sepeda di lokasi, Anda bisa menjelajahi kawasan Pantai Sanur dari Utara di Matahari Terbit hingga ke Selatan. Dengan menelusuri trotoar pantai, Anda bisa menikmati keindahan pantai.
Untuk istirahat sejenak, Anda bisa duduk-duduk di pantai atau berteduh di salah satu bale bengong (gazebo yang tersedia) atau bermain pasir putih sambil berswafoto.
Bila rasa haus atau lapar menyerang, tidak usah khawatir. Di sepanjang pantai ada penjual nasi jinggo, lumpia atau warung makan yang menawarkan kuliner khas lokal seperti nasi campur, ikan laut goreng atau rujak kuah pindang dan masih banyak yang lainnya. Jangan lupa ikuti protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan yang sering. Nah, selamat bergowes ria!