Gaya Hidup Berjemur: Apa Sih Manfaatnya Bagi Kesehatan?

Berjemur di pantai
Ilustrasi berjemur di pantai. (Image: Dibuat dengan AI/Nusaweek)
banner 468x60

ERA MODERN saat ini memengaruhi gaya hidup sehat masyarakat. Hal ini semakin menjadi prioritas bagi banyak dari mereka. Berbagai macam aktivitas, mulai dari olahraga di pagi hari hingga meditasi, menjadi bagian dari rutinitas harian. Salah satu gaya hidup yang kembali populer adalah berjemur. Aktivitas sederhana ini, yang sering kali dilakukan di pantai atau di pinggir kolam renang, menyimpan segudang manfaat kesehatan dan daya tarik tersendiri, terutama bagi para wisatawan.

Apa Itu Berjemur Ditinjau dari Ilmu Kesehatan?

Read More

Secara ilmiah, berjemur adalah proses mengekspos kulit ke sinar matahari. Paparan ini memicu serangkaian reaksi kimia dalam tubuh, yang paling utama adalah produksi vitamin D. Ketika sinar ultraviolet B (UVB) dari matahari mengenai kulit, ia mengubah kolesterol yang ada di sel-sel kulit menjadi vitamin D3. Vitamin D ini kemudian diolah lebih lanjut oleh hati dan ginjal menjadi bentuk aktif yang dapat digunakan oleh tubuh.

Vitamin D memiliki peran krusial dalam menjaga kesehatan tulang. Ia membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor dari makanan yang kita konsumsi, dua mineral penting untuk pembentukan dan kekuatan tulang. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan berbagai masalah tulang, seperti rakitis pada anak-anak dan osteoporosis pada orang dewasa. Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa vitamin D juga berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh, mengurangi risiko beberapa penyakit kronis, dan bahkan memengaruhi suasana hati.

Namun, penting untuk diingat bahwa berjemur tidak boleh berlebihan. Para ahli kesehatan menyarankan untuk berjemur di bawah sinar matahari pagi atau sore selama 10-15 menit. Sinar matahari di siang hari, terutama antara pukul 10.00 hingga 16.00, mengandung radiasi UV yang sangat kuat dan dapat merusak kulit, menyebabkan kulit terbakar bahkan meningkatkan risiko kanker kulit. Penggunaan tabir surya tetap disarankan, terutama untuk melindungi area kulit yang tidak terkena paparan langsung.

Manfaat Kesehatan dari Berjemur

Berjemur menawarkan lebih dari sekadar produksi vitamin D. Beberapa manfaat kesehatan lainnya yang dapat diperoleh dari aktivitas ini antara lain:

Meningkatkan Kualitas Tidur: Paparan sinar matahari di pagi hari dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh, yaitu jam biologis yang mengontrol siklus tidur-bangun kita. Sinar matahari membantu menekan produksi melatonin, hormon yang memicu rasa kantuk, sehingga tubuh kita tahu kapan saatnya bangun. Hal ini akan mempermudah kita untuk tidur di malam hari.

Meningkatkan Mood dan Mengurangi Depresi: Sinar matahari membantu tubuh memproduksi serotonin, neurotransmitter yang dikenal sebagai “hormon kebahagiaan.” Tingginya kadar serotonin dapat membantu meningkatkan suasana hati, mengurangi gejala depresi musiman, dan membuat kita merasa lebih berenergi.

Meningkatkan Kesehatan Kulit: Meskipun paparan berlebihan dapat merusak kulit, paparan sinar matahari yang terkontrol bisa membantu mengatasi beberapa masalah kulit, seperti psoriasis dan eksim, berkat efek anti-inflamasi dari sinar UV. Tentu saja, ini harus dilakukan dengan hati-hati dan di bawah pengawasan dokter.

Mengapa Wisatawan Suka Berjemur di Pantai atau di Pinggir Kolam?

Berjemur bukan hanya soal kesehatan, tetapi juga gaya hidup dan kesenangan. Bagi wisatawan, berjemur di pantai atau di pinggir kolam renang adalah pengalaman yang tak tergantikan.

Daya Tarik Estetika dan Sosial: Di banyak budaya, kulit yang berwarna kecoklatan (tan) sering dianggap menarik dan melambangkan gaya hidup aktif serta waktu liburan yang menyenangkan. Berjemur menjadi cara untuk mendapatkan tampilan tersebut secara alami. Lebih dari itu, area berjemur seperti di pantai atau pinggir kolam juga menjadi tempat bersosialisasi dan bersantai, di mana orang bisa membaca buku, mendengarkan musik, atau sekadar berbincang dengan teman.

Relaksasi dan Ketenangan: Berbaring di bawah sinar matahari yang hangat, dengan suara ombak atau gemericik air sebagai latar belakang, adalah bentuk relaksasi yang sempurna. Aktivitas ini memungkinkan pikiran untuk beristirahat dari hiruk pikuk kehidupan sehari-hari. Rasa hangat dari sinar matahari di kulit juga memberikan sensasi yang menenangkan dan nyaman.

Koneksi dengan Alam: Berjemur di luar ruangan, terutama di lokasi yang indah seperti pantai berpasir putih atau kolam renang dengan pemandangan pegunungan, memungkinkan seseorang untuk merasa lebih dekat dengan alam. Ini adalah pengalaman yang menyegarkan dan memulihkan energi, jauh dari layar digital dan ruang tertutup.

Secara keseluruhan, gaya hidup berjemur adalah kombinasi unik dari manfaat kesehatan dan kesenangan. Namun, seperti halnya dengan semua hal baik, moderasi adalah kunci. Menikmati sinar matahari dengan bijak akan memastikan bahwa kita mendapatkan semua manfaatnya tanpa risiko. Berjemur bukan hanya soal mendapatkan kulit eksotis, melainkan tentang merawat tubuh, pikiran, dan jiwa kita secara alami. (*)

banner 300x250

Related posts