- SENJATA Barada Budi raib di tangannya saat sedang mengikuti sesi latihan pagi tanpa diketahui
- Hutan belantara tempat mereka latihan tempur memang angker dan dekat sungai besar. Apakah senjatanya diambil mahluk halus?
Dua orang prajurit sudah menyelesaikan sesi latihan tempur pertama di hutan belantara dekat sungai. Sebelumnya mereka melakukan long march sejauh 15 km dan melintasi hutan wisata yang dihuni ratusa monyet. Mereka adalah Barada Budi dan Toto Wawanda. Saat rehat mereka mengobrol dan berbagi pengalaman di dalam tenda.
“Bar…. ada pengalaman unik nggak selama sesi latihan tadi?” tanya Toto kepada Barada.
“Ehmm…. ada Tok.”
“Apa itu?”
“Senjataku raib saat aku masih pegang.”
“Ah…. Masak? Kok bisa. Pasti ada orang jail atau mahluk gaib penunggu hutan yang mengambilnya ya?”
“Mulanya sih aku kira juga begitu.”
“Lalu??”
“Ceritanya begini. Pas giliran membidik setelah merayap aku mungkin sempat tertidur. Aku ngantuk berat saat itu, Tok. Nah, saat itulah mungkin komandan melihatku. Jadi senjataku diambil daripada kenapa-kenapa dan tentu berbahaya bagi orang lain.”
“Terus kamu dihukum nggak?”
“Ya…. dihukum lah. Aku harus merayap sejauh 300 meter untuk mengambil senjataku. Nah, di sana aku diberikan briefing. Saat senjataku di ambil, aku tertidur berat tapi masih memegang senjata, habis tadi malamnya aku begadang karena lama tak tidur..”
“Wah…pantesan. Aku kira senjatamu diambil mahluk halus!!??”