- PAMERAN Bali Megarupa tahun 2022 ini kembali digelar untuk memberi kesempatan kepada seniman untuk unjuk karya terbaik mereka
- Di sisi lain, ini akan menjadi atraksi seni yang menarik bagi wisatawan karena bisa menyaksikan aneka karya seni moderen dan kontemporer Bali
Industri pariwisata Bali kembali akan diramaikan dengan kehadiran satu atraksi seni yang amat sayang bila dilewatkan, yaitu berupa acara tahunan Pameran Bali Megarupa yang berlangsung pada tanggal 9-23 Oktober 2022.
Pameran Bali Megarupa ini merupakan bagian utuh dari Festival Seni Bali Jani (FSBJ) yang sepenuhnya didedikasikan untuk mewadahi seni rupa multifaset moderen dan kontemporer yang sejalan pemaknaan atas tajuk “𝗥𝗔𝗡𝗨-𝗪𝗜𝗞𝗨-𝗪𝗔𝗞𝗧𝗨” (Semesta Cipta Sastra Rupa). Tema ini juga sejalan dengan tema FSBJ IV Tahun 2022 “Jaladhara Sasmita Danu Kerthi” (Air sebagai Sumber Peradaban).
Dalam masa pemulihan pariwisata pasca pandemi, Bali Megarupa hadir untuk mengakomodasi berbagai karya seni seperti lukis, patung, fotografi, kriya, keramik, instalasi, dan seni rupa video. Pameran ini diselenggarakan melalui dua skema kurasi, yakni undangan perupa dan undangan terbuka (open call).
Seluruh perupa, baik yang diundang maupun yang mengikuti undangan terbuka (open call), dipersilakan menjelajahi segala kemungkinan penghayatan, pemaknaan, dan/atau perayaan atas tematika air dalam segala dimensi Niskala-Sakala.
Tiga tokoh seni yang bertindak sebagai kurator yang menilai seluruh karya seni yang akan dipamerkan dalam perhelatan seni akbar ini adalah Prof. Dr. Wayan Kun Adnyana, S.Sn, M.Sn., Anak Agung Gde Rai dan Prof. Adrian Vickers.
Sementara itu, venue dari pameran serempak ini berada di empat lokasi ternama yaitu Museum Puri Lukisan (Ubud), Museum Neka (Ubud), Museum ARMA (Ubud) dan Gedung Kriya (Taman Budaya Bali, Denpasar).
Sumber: https://disbud.baliprov.go.id/undangan-terbuka-open-call-pamer/
