- JAMUR adalah salah satu bahan makanan non-daging yang bisa diolah menjadi beragam masakan lezat dan menggugah selera.
- Pepes jamur, misalnya, menghadirkan citarasa unik dan enak, dan teksturnya seperti daging
Di kawasan pedesaan, dulu musim hujan menjadi semacam ‘festival jamur’ karena beragam jenis jamur bertumbuh di mana-mana, ada di ladang pada kayu-kayu mati, gundukan tanah di bawah pagar hidup kebun atau pada tumpukan jerami sawah sehabis panen. Keramaian ini dirangkum oleh peribahasa ‘Seperti Jamur di Musim Hujan.’
Rata-rata semua jamur tersebut bisa dimakan, baik yang bertumbuh pada kayu lapuk, di tanah atau jerami. Namun, untuk lebih amannya, sebaiknya ditanyakan kepada orang tua atau kawan yang paham tentang perjamuran.
Nah, untuk di luar musim itu, atau kesulitan menemukan jamur seramai dulu, cari saja penggantinya dengan jamur yang biasa dibudidayakan sepanjang tahun seperti jamur merang atau jamur tiram. Jenis ini banyak di jual di pasar hingga warung-warung sayur di desa.
Ada beberapa cara sederhana untuk memasak bahan yang lezat ini. Jamur kukus atau pepes jamur adalah salah satunya. Dengan menambahkan olahan bumbu dasar, si jamur sudah menjadi makanan lezat yang menggugah selera. Berikut ini cara memasak pepes jamur tiram yang dibungkus daun kakao agar mendapat sensasi dan citarasa berbeda.
Bahan: 250g jamur tiram atau sejenisnya, bersihkan dan suwir-suwir.
Bumbu: 6 siung bawang merah, 4 siung bawang putih, 2 bh kemiri, 4 cabe kecil, 1 iris kunyit, 1 iris kencur, sdt garam dan 1 sdm minyak sawit.
Lainnya: daun kakao untuk pembungkus
Cara menyiapkan:
- Tiriskan jamur yang sudah dibersihkan.
- Semua bumbu ditumbuk atau diulek halus. Setelah itu, tambahkan garam dan minyak goreng dan aduk rata.
- Bungkus adonan sebanyak satu sendok sayur dengan daun kakao. Setelah seluruh adonan dibungkus, kukus selama kurang lebih 30 menit.
- Angkat, dan pepes jamur siap disajikan!
