- MONUMEN Taj Mahal lebih dari sekadar peringatan atas nama pasangan yang setia dan memberikan kebahagiaan selama hidup bersama
- Taj Mahal adalah ungkapan cinta abadi dari Shan Jahan kepada belahan jiwanya yang sudah mendahului dirinya.
Taj Mahal dapat dikatakan sebagai sebuah monumen ‘cinta’ dan menjadi salah satu Keajaiban Dunia Baru. Makam marmer ini begitu memukau pengunjung karena simetri, keindahan desainnya serta dihiasi ornamen kaligrafi Arab, batu permata dan dikelilingi taman yang megah.
Monumen ikonik ini dibangun oleh raja Mughal, Shah Jahan, untuk istri tercintanya, Mumtaz Mahal. Berlokasi di tepi selatan Sungai Yamuna dekat Agra, India, Taj Mahal dibangun selama 22 tahun dan baru rampung pada tahun 1653.
Dilansir dari Google Arts and Culture, nama Taj Mahal ini diyakini diambil dari Bahasa Persia: taj yang berarti ‘mahkota’ dan mahal yang berarti ‘istana.’ Sehingga namanya berarti ‘istana mahkota.’ Menariknya lagi, sang ratu yang dibuatkan monumen ini awalnya bernama Arjumand Begum, baru kemudian menyandang nama Mumtaz Mahal, yang berarti ‘mahkota istana.’
Sejarah singkat
Pada tahun 1612, Shan Jahan menikahi Arjumand Banu Begum, seorang gadis Persia yang cantik, cerdas, dan berhati lembut yang jatuh cinta pada pandangan pertama di sebuah acara bazaar istana. Setelah menikah, ia diberi nama Mumtaz Mahal dan menjadi istri ketiga.
Pasangan ini dikaruniai 14 anak tetapi hanya tujuh yang hidup. Setelah melahirkan anak ke-14 Mumtaz Mahal wafat. Sebelum wafat, Mumtaz meminta agar Shah Jahan tidak menikah lagi dan ingin dibuatkan makam sebagai penghormatan untuk dirinya.
Pembangunan Taj Mahal
Setelah kematian istrinya, Shah Jahan larut dalam kesedihan. Emosinya itu dicurahkan pada pembangunan sebuah makam yang indah dan mahal. Inilah makam besar pertama yang didedikasikan untuk seorang wanita yang dikenal sebagai simbol cinta Raja Mughal kepada istrinya.
Mengingat Mughal merupakan salah satu kerajaan terkaya di dunia pada masa pemerintahan Shah Jahan, itu artinya ia memiliki sumber daya untuk membuat monumen yang kemegahannya tiada banding.
Untuk mempercepat pengerjaan proyek tersebut, sekitar 20.000 pekerja dikerahkan. Bahkan marmer putih yang digunakan pun harus digali dari alam langsung di tempat yang berlokasi sekitar 200 mil jauhnya. Karena itu pula ia membutuhkan bantuan sekitar 1000 ekor gajah dan lembu untuk mengangkutnya.
Bangunan Taj Mahal yang meliputi mesjid, wisma tamu dan gerbang utama, dihias indah dengan petikan-petikan ayat Alquran dalam bentuk kaligrafi dengan menyewa ahli kaligrafi Amanat Khan.
Sebagai atraksi wisata
Setidaknya monumen Taj Mahal yang megah ini dan dimasukkan kedalam Daftar Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1983, berhasil menarik sekitar 2,5 juta pengunjung setiap tahunnya. Pada siang hari mereka dapat menyaksikan keindahan monumen bermarmer putih yang memesona dan keihatan elegan sepanjang hari. Lalu, pada malam bulan purnama mereka bisa menyaksikan keindahan Taj Mahal yang diterpa cahaya rembulan.








